Jumat, 16 September 2016

Orang­-Orang Yang Tidak Mendapatkan Fitnah Kubur



Setiap manusia pasti akan merasakan mati. Dan setiap manusia akan ditanya di alam kuburnya oleh dua malaikat, kecuali orang-orang berikut ini :

1. Para Nabi
   Sesungguhnya para nabi lebih mulia dibandingkan syuhada dan sungguh para nabi itu telah mengkabarkan, bahwa para syuhada itu dilindungi dari fitnah kubur,“Cukuplah kilatan pedang di atas kepalanya itu sebagai
ujian/fitnah baginya.” (HR. An­ Nasa’i)

2. Para Shiddiqin
   Mereka tidak akan ditanya karena kedudukan mereka yang lebih tinggi dibandingkan kedudukan syuhada. Apabila syuhada saja tidak ditanya, maka shiddiqin lebih utama untuk tidak ditanya di alam kubur. Ada juga  ulama yang berpendapat bahwa mereka juga akan ditanya berdasarkan keumuman dalil.

3. Syuhada
   Adapun para syuhada yang terbunuh di jalan Allah, sesungguhnya mereka  tidak akan ditanya karena telah tampak kebenaran iman mereka dengan jihad  mereka.“Sesungguhnya Allah telah membeli dari kaum mukminin diri dan harta mereka dengan surga, mereka berperang di jalan Allah. Mereka membunuh dan mereka dibunuh.” (QS. At Taubah : 111).

4. Orang­Orang Yang Ribath
   Sesungguhnya mereka itu tidak akan difitnah atau diuji. Dalam Shahih Muslim, sesungguhnya Rasulullah bersabda,“Ribath (berjaga diperbatasan­pent) sehari semalam itu lebih baik dari pada berpuasa sambil melakukan shalat malam selama sebulan. Dan jika dia mati maka akan mengalir amalannya yang biasa dia kerjakan dan mengalir terus rizkinya dan akan aman dari fitnah kubur.” (HR. Muslim)

5. Anak Kecil Dan Orang Gila
   Sebagian ulama mengatakan mereka diuji karena termasuk dalam keumuman  dalil. Kalau telah hilang taklif (beban syariat) maka keadaan setelah  kematiannya itu berbeda dengan keadaan ketika hidup di dunia. Berkata  sebagian ulama, sesungguhnya anak kecil dan orang gila itu tidak ditanya, karena mereka itu tidak mukallaf.

Itulah 5 orang yang tidak akan ditanya di alam liburnya. Semoga kita semua selamat dari fitnah dan azab kubur. Wallahua'lam bishshawab.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar