Sabtu, 24 September 2016

Orang Yang Akan Bergembira Dengan Syafa'at Rasulullah


Orang-orang yang berada dalam ilmu agama dan sunnah Rasul-Nya, meyakini adanya kebangkitan sesudah mati di hari kiamat, dan segala apa yang dikhabarkan oleh Allah dan Rasul-Nya shallallahu 'alaihi wa sallam berupa suasana mencekam pada hari kiamat, beraneka ragam keadaan hamba dan makhluk ketika melihat dan menerima hasil perbuatannya. Bagaimana mereka menerima catatan amal apakah dengan tangan kanan atau tangan kiri, menjawab berbagai pertanyaan, serta kegoncangan yang dijanjikan Allah. Pada hari yang agung, dalam suasana yang mencekam dibentangan sirath, timbangan, catatan amal meskipun hanya sebutir dzarrah kebaikan dan lain sebagainya.

Orang-orang yang dalam ilmu agama dan sunnah rasul-Nya meyakini adanya syafa'at Nabi untuk para pelaku dosa besar dari kalangan ahlu tauhid, dan yang melakukan dosa-dosa besar dikalangan mereka, sebagaimana diriwayatkan dalam hadits-hadits yang shahih dari Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam. Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam bersabda:

"Syafa'atku diberikan bagi pelaku dosa-dosa besar dari kalangan umatku." (Diriwayatkan oleh Tirmidzi dan lainnya, dikatakan oleh Tirmidzi hadits ini hasan shahih).

Abu Hurairah pernah bertanya kepada Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam:"Yaa Rasulullah, siapakah yang paling senang mendapat syafa'atmu pada hari kiamat?" Beliau menjawab:"Aku mengira tak seorangpun yang
menanyakan hal ini sebelum kamu, hal ini karena aku melihat kamu bersemangat dalam mencari hadits, 'Orang yang paling senang mendapat syafa'atku pada hari kiamat yaitu orang yang mengucapkan laila ha illallah dengan jujur dari sanubarinya" (HR. Bukhari, Ibnu Khuzaimah, Ibnu Abi 'Ashim dan yang lainnya).

Ibnu Hajar mengomentari dalam Fathul Bari:"Ada yang dengan syafa'at itu tidak jadi dimasukkan ke neraka, ada yang menjadi masuk sorga tanpa hisab, ada yang derajat di surga dinaikkan."

Sumber : AQIDAH SALAF ASHHABUL HADITS Abu Isma'il Ash-Shabuni

Tidak ada komentar:

Posting Komentar